Kesimpulan TIK “ Belajar dan Pembelajaran Berbasis TIK”

Dari diskusi kelompok 1 tentang BAB II “ Belajar dan Pembelajaran Berbasis TIK” dapat disimpulkan bahwasanya di era globalisasi saat ini peran Teknologi Informasi dan Komunikasi sangatlah penting diberbagai aspek kehidupan manusia terutama pada aspek pendidikan karena diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan adanya TIK kita dapat mengakses dengan mudah ilmu pengetahuan karena jangkauannya luas, cepat, efektif dan efisien. TIK digunakan sebagai media dalam memadukan kedua unsur manusiawi (siswa dan guru) sehingga mampu melahirkan interkasi yang edukatif.

Dengan berubahnya konsep pembelajaran yang lebih berbasis pada TIK menimbulkan perubahan pada perilaku siswa sebagai hasil belajar dimana bentuk perubahan itu menurut Gagne diantaranya; Informasi verbal, kecakapan intelktual, strategi kognitif, sikap, dan kecakapan motorik. Dan secara keseluruhan biasanya hasil belajar akan nampak berupa; Kebiasaan, keterampilan, pengamatan, berpikri asosiatif, berpikir rasional, sikap, Inhibasi (menghindari hal mubazir), Apresiasi dan juga perilaku yang afektif.

Sedangkan menurut UNESCO hasil belajar dapat dituangkan dalam empat pilar pembelajaran, yaitu; 

        a.      Belajar mengetahui ( Learning to know) 

        b.      Belajar berbuat/ berkarya ( Learning to do)

        c.      Belajar hidup bersama ( Learning to live together)

        d.      Belajar menjadi diri sendiri yang utuh (Learning to be)

Aktivitas belajar terjadi dalam satu konteks perencanaan untuk mecapai suatu perubahan tertentu, siswa dalam belajar harus mendapat kesempatan untuk melakukan aktivitas. Jenis-jenis aktivitas belajar siswa diantaranya adalah: Belajar arti kata, Belajar kognitif, Belajar menghafal, Belajar teoritis, Bekajar konsep, Belajar kaidah, Belajar berfikir, Belajar motorik, Belajar estetika. Selain adanya aktivitas belajar, kita juga perlu mengetahu akan adanya Prinsip-prinsip dalam belajar yang relatif berlaku umum berkaitan dengan Perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung/ berpengalaman, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan serta perbedaan individual.

Dalam diskusi kali ini juga dijelaskan adanya tipe gaya belajar yang harus dicermati oleh guru,. Gaya belajar tersebut memiliki penekanan masing-masing, meskipun perpaduan dari ketiganya sangatlah baik. Adapun tipe belajar tersebut dibagi kedalam:

1. Tipe belajar visual (visual laerner) : gaya belajar dimana gagasan, konsep, data dan informasi lainnya dikemas dalam bentuk gambaran dan teknik.
2. Tipe belajar audiktif (audiotory learner) : suatu gaya belajar dimana siswa belajar melalui mendengarkan.
3. Tipe belajar kinestik (tactual learner) : belajar melakukan, merasa, menyentuh, bergerak dan mengalami.

Selain itu adapula komponen pembelajaran yang membentuk siklus, ciri utama dari kegiatan pembelajaran ini adalah adanya interaksi yang terjadi antara siswa dan lingkungan belajarnya, baik itu dengan guru, teman-temannya, alat, media pembelajaran dan/ atau sumber-sumber belajar lainnya. Dimana dalam pembelajaran akan terdapat komponen-komponen diantaranya Tujuan, bahan/ materi, strategi, media, dan evaluasi pembelajaran.Pelaksanaan pembelajaran merupakan hasil integrasi dari beberapa komponen yang memiliki fungsi tersendiri dengan maksud agar kecapaian tujuan pembelajaran dapat terpenuhi. Dijelaskan pula bahwa ada dua pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran diantaranya:

        ·        Pendekatan pembelajaran berorientasi pada guru

        ·        Pendekatan pembelajaran berorientasi pada siswa

  

Dipaparkan pula bahwasanya dalam pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi dibagi kedalam beberapa bagian diantaranya; komputer sebagai media pembelajaran, pemanfaatan komputer sebagai media pembelajaran,  internet sebagai media pembelajaran, pemanfaatan internet dalam pembelajaran dan e - learning dalam kegiatan pembelajaran Selain pembelajaran berbasis TIK dikenal pula pembelajaran berbasis Multimedia yaitukegiatan pembelajaran yang memanfaatkan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerakdengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai untuk melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi. Ada lima jenis media yang digunakan dalam pembelajaran :

        a.      Media visual

        b.      Media audio

        c.      Media audio - visual

        d.      Kelompok media penyaji

        e.      Media objek dan media interaktif berbasis komputer

Dalam dunia pendidikan, Teknologi Informasi dan Komunikasi secara umum bertujuan agar siswa dapat memahami alat Teknologi, Informasi dan komunikasi secara umum termasuk komputer dan juga tentunya memahami informasi. Sehingga sangat perlu digalakkan media pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi bagi dunia pendidikan Indonesia agar mampu mencetak generasi bangsa yang dapat bersaing dengan generasi dari bangsa lain di berbagai belahan dunia.

Diposkan oleh:

Mardiatul Jannah

Pend. Ekonomi

1594041038